Traksi Perkebunan menangani:
- Perbaikan/merawat mesin/kenderaan/alat berat.
- Distribusi alat transport ke Afdeling.
- Perbaikan/rawat prasarana (Jalan, jembatan, bangunan).
- Pengadaan prasarana lainnya (titi panen, buist beton, dan alat alat pertanian lainnya).
Struktur Organisasi Traksi
Fungsi:
- Manager Kebun : Menetapkan kebijaksanaan/policy.
- Askep : Membantu penjabaran kebijakan Manager Kebun.
- Assistant Afdeling : Koordinasi dengan Asst. Traksi untuk kebutuhan unit.
Asst Traksi:
- Pemeriksaan personil traksi
- Pemeriksaan kendaraan/alat berat/ mesin
- Pemeriksaan inventaris alat trasport
- Pemeriksaan buku tugas
- Monitoring kelancaran trasportasi
- Penugasan hari berikutnya
- Catatan penyimpangan
- Pemeriksaan administrasi dan suku cadang
- Rencana kerja Kepala Bengkel, Mandor Transport dan Kepala Tukang
- Mengawasi kebersihan dan keamanan.
Kepala Bengkel:
- Melaksanakan instruksi kerja Asisten Traksi
- Mengatur tenaga kerja mekanik dan pekerja lainnya
- Menetapkan petugas khusus dorsmeer
- Pemeriksaan akhir hasil kerja service
- Mengatur tata ruang bengkel
- Menjaga kebersihan dan keamanan bengkel
Mandor Transport:
- Melaksanakan instruksi kerja Asisten Traksi
- Mengatur seluruh alat Transport Jam 06.00 siap operasi
- Memeriksa keadaan alat Transport bersama sopir/operator
- Mengatur Pelaksanaan harian dorsmeer
- Memeriksa pengisian Kartu Kerja Kendaaran (Car-log) up to date dan benar
- Mencatatat permasalahan transport/penyimpangan
- Mengawasi kelancaran angkutan produksi
Mandor Bangunan:
- Melaksanakan instruksi kerja Asisten Traksi
- Mengatur kerja tukang batu dan tukang kayu
- Memeriksa ketersediaan bahan bangunan
- Pemeriksaan akhir hasil kerja perbaikan prasarana maupun hasil kerja pengadaan prasarana.
Krani Traksi:
- Memeriksa masa berlaku STNK
- Memeriksa masa berlaku SIM
- Mengisi buku riwayat kendaraan
- Mengelola suku cadangMengisi rekapitulasi carlog
- Mengisi rekapitulasi mobil penumpang.
Supir/Operator:
- Periksa kendaraan, alat inventaris, administrasi setiap pagi sebelum kendaraan dihidupkan
- Pukul 06.00 bergerak menuju lokasi sesuai buku tugas
- Angkutan lain - lain selesai pukul 08.00
- Angkutan buah dimulai minimal pukul 08.30
- Mengisi carlog up to date
- Cuci kendaraan sore hari
- Menjaga / rawat kendaraan
- Bertanggung jawab jika kendaraan “terpuruk / kepatar“
- Pengangkutan buah–Brondolan di TPH bersih
–Muatan tidak melebihi kapasitas
–Wajib memuat buah jatuh di pasar
–Tidak ada buah restan
–Tidak ngebut
–Peletakan barang dengan benar
–Vol. Muat = Vol. Bongkar
- Volume angkut dikonversi ke tonase